JENIS-JENIS MEDIA

JENIS-JENIS MEDIA

Kelompok kesatu:

1.   Media Grafis

        Media grafis adalah media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan melalui penyajian kata-kata, kalimat, angka-angka, dan simbol/gambar. Grafis biasanya digunakan untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide, dan mengilustrasikan fakta-fakta sehingga menarik dan diingat orang.Contoh media grafis adalah grafik, diagram, bagan, sketsa, poster, papan flannel, dan bulletin board.

Kelebihan Media Grafis

a. Dapat mempermudah dan mempercepat pemahaman siswa terhadap pesan yang disajikan.

b.Dapat dilengkapi dengan warna-warna sehingga lebih menarik perhatian siswa.

c. Pembuatanya mudah dan harganya murah.

Kelemahan Media Grafis

a. Membutuhkan keterampilan khusus dalam pembuatanya, terutama untuk grafis yang lebih komplek.

b.Penyajian pesan hanya berupa unsur visual( Susilana, Cepi Riana 2011:14-15).

2.   Media Bahan Cetak

Media bahan cetak adalah media visual yang pembuatanya melalui proses pencetakan / printing atau offset. Media bahan cetak ini menyajikan pesanya melalui huruf dan gambar-gambar yang diilustrasikan untuk lebih memperjelas pesan atau informasi yang disajikan. Contohnya buku teks, modul, majalah ilmiah dan lain-lain.

     Kelebihan Media Bahan Cetak

a. Dapat menyajikan pesan atau informasi dalam jumlah yang banyak.

b.Pesan atau informasi dapat dipelajari oleh siswa sesuai dengan kebutuhan, minat, dan kecepatan masing-masing.

c. Dapat dipelajari kapan dan dimana saja karena mudah dibawa.

d.      Akan lebih menarik apabila dilengkapi dengan gambar dan wacana.

e. Perbaikan/revisi mudah dilakukan.

      Kelemahan Media Bahan Cetak

a.    Proses pembuatanya membutuhkan waktu yang cukup lama.

b.   Bahan cetak yang tebal mungkin dapat membosankan dan mematikan minat siswa untuk membacanya.

c.    Apabila jilid dan kertasnya jelek, bahan cetak akan mudah rusak dan sobek

 ( Susilana, Cepi Riana 2011:15-16).

3.Media Gambar Diam

Media gambar diam adalah media visual yang berupa gambar yang dihasilkan melalui proses fotografi. Contoh media gambar ini adalah foto.

Kelemahan Media Gambar Diam

a.    Dibandingkan dengan grafis, media foto ini lebih kongkret.

b.   Dapat menunjukan perbandingan yang tepat dari objek yang sebenarnya.

c.    Pembuatanya mudah dan harganya murah.

Kelemahan Media Gambar Diam

a.    Biasanya ukuranya terbatas sehingga kurang efektif untuk pembelajaran kelompok besar.

b.   Perbandingan yang kurang tepat dari suatu objek akan menimbulkan kesalahan persepsi ( Susilana, Cepi Riana 2011:16).

Kelompok Kedua Media Proyeksi Diam

            Media proyeksi diam adalah media visual yang diproyeksikan atau media yang memproyeksikan pesan, dimana hasil proyeksinya tidak bergerak atau memiliki sedikit unsur gerakan.

1.Media OHP dan OHT

         OHT (Overhead Transparency) adalah media visual yang diproyeksikan melalui alat proyeksi yang disebut OHP (Overhead Projector).OHT terbuat dari bahan transparan yang biasanya berukuran 8,5×11 inci.

         Ada 3 jenis bahan yang dapat digunakan sebagai OHT, yaitu:

a.    Write on film ( plastic transparansi), yaitu jenis transparasi yang dapat ditulisi atau digambari secara langsung dengan menggunakan spidol.

b.   PPC transparency film (PPC=Plain paper copier), yaitu jenis transparansi yang dapat diberi tulisan atau gambar dengan menggunakan mesin photo copy.

c.    Infared transparency film, yaitu jenis transparensi yang dapat diberi tulisan atau gambar dengan menggunakan mesin thermofax.

     OHP (Overhead Projector) adalah media yang digunakan untuk meproyeksikan program-program transparansi pada sebuah layar. Biasanya alat ini digunakan untuk menggantikan papan tulis.

Kelebihan Media OHT/OHP:

a.    Dapat digunakan untuk menyajikan pesan di semua ukuran ruangan kelas.

b.   Menarik, karena memungkinkan penyajian yang variatif dan disertai dengan warna-warna yang menarik.

c.    Tatap muka dengan siswa selalu terjaga dan memungkinkan siswa untuk mencatat hal-hal yang penting.

d.                  Tidak memerlukan operator secara khusus dan tidak pula memerlukan penggelapan ruangan.

e. Dapat menyajikan pesan yang banyak dalam waktu yang relatif singkat.

f. Program OHT dapat digunakan berulang-ulang

Kelemahan Media OHT/OHP

a. Memerlukan perencanaan yang matang dalam pembuatan dan penyajianya.

b.OHT dan OHP merupakan hal yang tak dapat dipisahkan, karena sebuah gambar dalam kertas biasa tidak bias diproyeksikan melalui OHP.

c. Urutan OHT mudah kacau, karena merupakan urutan yang lepas. ( Susilana, Cepi Riana 2011:16-17).

2.   Media Opaque Projektor

            Opaque projector atau tak tembus pandang adalah media yang digunakan untuk memproyeksikan bahan dan benda-benda yang tidak tembus pandang, seperti buku, foto, dan model-model baik yang dua dimensi maupun yang tiga dimensi. Berbeda dengan OHP, opaque projector ini tak memerlukan transparansi, tapi memerlukan penggelapan ruangan.

            Kelebihan dan kelemahan media opaque projector ini hamper mirip dengan kelemahan dan kelebihan media OHP dan media slide. Oleh karena itu opaque projector denagan segala karakteristiknya dapat berfungsi sebagai OHP dan slide projector (Anitah,2012:34).

3.      Media Slide

            Media slide atau film bingkai adalah media visual yang diproyeksikan melalui alat yang disebut dengan proyector  slide. Slide atau film bingkai terbuat dari film positif yang kemudian diberi bingkai yang terbuat dari karton atau plastik.

Kelebihan Media Slide

a. Membantu menimbulkan pengertian dan ingatan yang kuat pada pesan yang disampaikan dan dapat dipadukan dengan unsure suara.

b.Merangsang minat dan perhatian siswa dengan warna dan gambar yang kongrit.

c. Program slide mudah direvisi sesuai dengan kebutuhan, karena filmnya terpisah-pisah.

d.                  Penyimpanannya mudah karena ukuranya kecil.

Kelemahan Media Slide

a. Memerlukan penggelapan ruangan untuk memproyeksikanya.

b.Pembuatanya memerlukan waktu yang cukup lama, jika program yang dibuatnya cukup panjang.

c. Memerlukan biaya yang boleh dikatakan besar.

d.                  Hanya dapat menyajikan gambar yang diam ( geraknya terbatas walaupun dengan menggunakan lebih dari sebuah proyektor ( Susilana, Cepi Riana 2011:18).

Kelompok Ketiga Media Audio

            Media audio adalah media yang penyampaiannya pesanya hanya dapat diterima oleh indera pendengaran. Pesan atau informasi yang disampaikan dituangkan ke dalam lambing-lambang auditif yang berupa kata-kata, musik,dan saund effect. Jenis media audio ini diantaranya:

1.   Media Radio

            Radio adalah media audio yang penyampaian pesanya dilakukan melalui pancaran gelombang elektromagnetik dan suatu pemancar. Pemberi pesan ( penyair) secara langsung dapat mengkomunikasikan pesan atau informasi melalui suatu alat (microfon) yang kemudian diolah dan dipancarkan kesegenap penjuru melalui gelombang elektromanetik dan penerima pesan (pendengar) menerima pesan atau informasi tersebut dari pesawat radio di rumah-rumah atau para siswa mendengarkanya di kelas-kelas.

Kelebihan Media Radio

a. Memiliki variasi program yang cukup banyak.

b.Sifatnya mobile, karena mudah dipindah-pindah tempat dan gelombangnya.

c. Baik untuk mengembangkan imajinasi siswa.

d.                  Dapat lebih memusatkan perhatian siswa terhadap kata, kalimat atau musik, sehingga sangat cocok digunakan untuk pengajaran.

e. Jangkauannya sangat luas sehingga dapat didengar oleh massa yang banyak.

f. Harganya relative murah.

Kelemahan Media Radio

a.    Sifat komunikasinya hanya satu arah

b.   Jika siaranya monoton akan lebih cepat membosankan siswa untuk mendengarkanya.

c.    Progran siaranya selintas, sehingga tidak bias diulang-ulang dan disesuaikan dengan kemampuan belajar siswa secara individual.

2.   Media Alat Perekam Pita Magnetik

        Alat perekam pita magnetic atau kaset tape recorder adalah media yang menyajikan pesanya melalui proses perekaman kaset audio. Tidak seperti radio yang menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai alat pemancaranya.

Kelebihan Media Alat Perekam Pita Magnetik

a. Pita rekaman dapat diputar berulang-ulang sesuai dengan kebutuhan siswa.

b.Rekaman dapat dihapus dan digunakan kembali.

c. Mengembangkan daya imajinasi siswa.

d.         Sangat efektif untuk pembelajaran bahasa.

e. Penggandaan programnya sangat mudah.

Kelemahan Media Alat Perekam Pita Magnetik

a. Daya jangkauaanya terbatas.

b.Biaya penggandaan alatnya relative lebih mahal dibanding radio ( Susilana, Cepi Riana 2011:19-20).

Kelompok Keempat: Media Audio Visual Diam

            Media audiovisual diam adalah media yang penyampaian pesannya dapat diterima oleh indera pendengaran dan indera penglihata, akan tetapi gambar yang dihasilkan adalah gambar diam atau sedikit memiliki unsure gerak.

            Contoh media ini antara lain media sound slide (slide suara), film strip bersuara, dan halaman bersuara.

            Kelebihan dan kelemahan media ini tidak jauh berbeda dengan media proyeksi diam. Perbedaanya adalah adanya aspek suara pada media audiovisual diam.

Kelompok kelima: Film (Motion Pictures)

            Film disebut juga gambar hidup, yaitu serangkaian gambar diam yang meluncur secara cepat dan diproyeksikan sehingga menimbulkan kesan hidup dan bergerak. Film merupakan media yang menyajikan pesan audiovisual dan gerak. Oleh karenanya, film memberikan kesan yang impresif bagi pemirsanya.

            Ada beberapa jenis film, diantaranya film bisu, film bersuara, dan film gelang yang ujungnya saling bersambungan dan proyeksinya tak memerlukan penggelapanruangan.

Kelebihan Media Film

a.    Memberikan pesan yang dapat diterima secara lebih merata oleh siswa.

b.   Sangat bagus untuk menerangkan suatu proses.

c.    Mengatasi keterbatasan ruang dan waktu.

d.   Lebih realistis, dapat diulang-ulang dan dihentikan sesuai dengan kebutuhan.

e.    Memberikan kesan yang mendalam, yang dapat mempengaruhi sikap siswa.

Kelebihan Media Film

a.    Harga produksinya cukup mahal.

b.   Pembuatanya memerukan banyak waktu dan tenaga.

c.    Memerlukan operator khusus untuk mengoprasikanya.

d.   Memerlukan penggelapan ruangan.

Kelompok Keenam: Televisi

Televisi adalah sistem elektronik yang mengirimkan gambar diam dan gambar hidup bersama suara melalui kabel atau ruang. Sistem ini menggunakan peralatan yang mengubah cahaya dan suara ke dalam gelombang elektrik dan mengkonversinya kembali ke dalam cahaya yang dapat dilihat dan suara yang dapat didengar (Arsyad, 2014:51).

Kelebihan Media Televisi

a.       Televisi dapat memancarkan berbagai jenis bahan audio-visual termasuk gambar diam, film, objek, specimen, dan drama.

b.      Televisi bias menyajikan model dan contoh-contoh yag baik bagi siswa.

c.       Televisi dapat membawa dunia nyata ke rumah ke kelas-kelas, seperti orang, tempat-tempat, dan peristiwa-peristiwa, melalui penyiaran langsung atau rekaman.

d.      Televisi dapat memberikan kepada siswa peluang untuk melihat dan mendengar diri sendiri.

Kelemahan Media Televisi

a.       Televisi hanya mampu menyajikan komunikasi satu arah.

b.      Televisi pada saat disiarkan akan berjalan terus dan tidak ada kesempatan untuk memahami pesan-pesanya sesuai dengan kemampuan individual siswa.

c.       Guru tidak memiliki kesempatan untuk merivisi film sebelum disiarkan.

d.      Layar pesawat televise tidak mampu menjangkau kelas besar sehingga sulit bagi siswa untuk melihat secara rinci gambar yang disiarkan.

Kelompok Ketujuh Komputer

            Komputer adalah mesin yang dirancang khusus untuk memanipulasi informasi yang diberi kode, mesin elektronik yang otomatis melakukan pekerjaan dan perhitungan sederhana dan rumit. Komputer memiliki kemampuan untuk menggabungkan dan mengendalikan berbagai peralatan lainya, seperti CD player, video tape, dan audio tape.

Kelebihan Media Komputer

a.   Komputer dapat mengakomudasi siswa yang lamban menerima pelajaran, karena ia dapat memberikan iklim yang lebih bersifat efektif dengan cara yang lebih individual, tidak pernah lupa, tidak pernah bosan, sangat sabar dalam menjalankan intruksi seperti yang diinginkan program yang digunakan.

b.   Komputer dapat merangsang siswa untuk mengerjakan latihan, melakukan kegiatan laboratarium atau simulasi karena tersedianya animasi grafik warna, danmusik yang dapat menambah realism.

Kelemahan Media Komputer

a.    Meskipun harga perangkat keras computer cenderung semakin menurun (murah), pengembangan perangkat lunaknya masih relatif mahal.

b.   Untuk menggunakan computer diperlukan pengetahuan dan keterampilan khusus tentang computer.

c.    Komputer hanya efektif bila digunakan oleh satu orang atau beberapa orang dalam kelompok kecil. Untuk kelompok yang besar diperlukan tambahan peralatan lain yang mampu memproyeksikan pesan-pesan di monitor ke layar lebih besar (Arsyad, 2014:54-56).

               Dari penjelasan di atas saya dapat menyimpulkan bahwa antara media dengan alat peraga tidak berbeda dari segi fungsinya. Alat peraga sekedar alat bantu, sedangkan media merupakan bagian integral dalam proses pembelajaran, dimana ada pembagian tanggung jawab antara guru dan media. Sehingga menurut pendapat saya jenis media yang paling efektif yang digunakan oleh guru ketika mengajar adalah media slide karna cara pembuatannya tidak rumit dan rat-rata tiap sekolah menggunakan LCD sehingga memudahkan para guru dalam penyapaiannya. Akan tetapi ketika pembutan slide guru harus memahami bagaimana cara pembuatan slide yang baik dana tidak asal membuatanya sehingga ketika penampilan slide para siswa memahami dan cepat tanggap apa yang disampaikan oleh gurunya tersebut. Cara yang harus diperhatika oleh guru dalam pembuatan slide adalah dalam pembuatan slide ganti bullet point menjadi gambar dan menggunakan kata kunci dan jangan menggunkan teks yang panjang sehingga membuat bosan para siswa, ringkas dan sederhanakan teks yang ingin disampaikan agar pesan tersampaikan dengan jernih, ubah teks dengan gambar dan angka, dan ubah cara penyajian lebih menarik dibandingkan dengan yang dibuat orang kebanyakan dan cara yang terakhir posisikan gambar dengan tepat.     

DAFTAR PUSTAKA

Arsyad, Azhar. 2014. Media pembelajaran.

Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada

Anitah, Sri. 2012. Media Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.

Susilana Rudi, dan Cepi Riana. 2011. Media Pembelajaran.

Bandung:CV Wacana Prima.