TUGAS
ANALISIS WACANA
TERKAIT
PRO DAN KONTRA AKSI 212
OLEH
RINA KARLINA E1C114094
KELAS VD
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
MATARAM
2016 – 2017
BERITA YANG KONTRA TERHADAP AKSI 212
Alhamdulillah. Akhirnya kita harus bersyukur karena
satu persatu kebohongan aksi 212 yang katanya untuk bela Islam itu terbongkar.
Allah memang maha asik, dan punya cara-cara tak terduga untuk membuka
kemunafikan dan kebohongan yang dilakukan oleh media yang mengatasnamakan media
islam. Pada
saat aksi 212 diberitakan ada banyak logistik yang dibagikan gratis. Katanya
semua dari sumbangan masyarakat. Ada salah satu tokoh ustad bayaran mengatakan
ini seperti surga, semua gratis. Subhanallah. Sementara dari sisi cerita
termehek-mehek, mereka juga gunakan istilah sakti “subhanallah” untuk
mengumpulkan emosi publik. Melalui web pskpayungan dan yang sesapian dengannya,
mereka membangun cerita bahwa pedagang roti yang tak punya apa-apa saja ikut
membantu memberikan dagangannya secara gratis untuk para mujahid. Subhanallah
dan Allahuakbar mereka selipkan untuk mendramatisir cerita. Tapi kemudian
cerita bombastis ini menjadi bumerang yang sangat mematikan setelah pihak PT
Sari Roti mengklarifikasi bahwa mereka tidak ikut terlibat dalam aksi 212.
(edisi online,diakses pada 16 desember pukul 11.00 wib)
Berdasarkan narasi berita tersebut jika kita
perhatikan dengan saksama sangat jelas bahwa yang menulis berita itu atau yang
mempostingkannya di media online salah satunya media seword.com sangat kontra terhadap aksi 212. Dari judul beritanya
jika kita perhatikan ada unsur agama yang diberikan yaitu kalimat ‘Allahuakbar’
dari kalimat tersebut seolah-olah Allah SWT tidak suka terhadap aksi 212
dan berkat pertolongan Allah sari roti membongkar kebohongan aksi 212 tersebut.
Pada narasi berita paragrap pertama
tersebut menceritakan bahwa Allah telah memberikan pertolongan sehingga
kebohongan aksi 212 yang katanya untuk membela islam terbongkar. Dari tulisan
tersebut media seword.com membawa nama Allah dan kalimat Allhamdulillah dalam
penulisan beritanya, tetapi media ini kontra terhadap aksi 212, padahal jika
kita perhatikan dengan saksama umat islam yang ada di Indonesia sangat
mendukung aksi 212 itu.
pada paragrap kedua media ini seolah-olah tidak
percaya pada masyarakat dan pedagang roti yang tak punya apa-apa yang
membagikan makanan dan minuman secara
gratis pada aksi 212 tanpa ada tujuan tertentu, itu sangat mustahil
sekali pasti ada oknum yang terlibat. Padahal kita sebagai umat islam dalam
aksi 212 ini tujuannyakan untuk membela islam apakah tidak wajar kita saling
memberi makanan dan minuman kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan tanpa
ada imbalan yang kita dapatkan karna kita semua tahu Allah akan membalasnya.
Kemudian ada kalimat pada paragrap kedua yang mengatakan ‘ustad bayaran’, yang
saya tidak habis pikir adalah dari mana media ini tahu bahwa ustads yang
menyampaikan opininya tentang kebesaran Allah karna makanan dan minuman
semuanya serba gratis ibarat di surga itu dikatakan sebagai ustad bayaran,
padahal ustad di aksi 212 itu sangat banyak sekali, apakah mungkin ada oknum
yang membayar ustad yang banyak itu. Dan jika kita perhatikan dari penulisan
kata-katanya media ini mengajak publik
atau masyarakat agar tidak percaya terhadap aksi 212 karna berita yang
disampaikan oleh orang diaksi 212 itu bohong dan membuat cerita rekayasa dan
media ini kayaknya sangat senang sekali ketika pihak sari roti mengkalarifikasi
terkait rotinya yang diedarkan secara gratis.
Berikut klarifikasi Sari Roti:!Sehubungan dengan beredarnya informasi mengenai adanya pembagian
produk Sari Roti secara gratis oleh penjual roti keliling (hawker tricycle)
pada Aksi Super Damai 212, dengan ini kami sampaikan bahwa: 1. PT Nippon
Indosari Corpindo Tbk. selaku produsen produk Sari Roti memberikan apresiasi
sebesar-besarnya atas terlaksananya Aksi Super Damai 212 yang berjalan dengan
lancar dan tertib pada tanggal 2 Desember 2016.2. PT Nippon Indosari Corpindo
Tbk. senantiasa berkomitmen menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika dengan senantiasa berusaha
untuk menjadi perusahaan kebanggaan Indonesia.3. Dengan tidak mengurangi
apresiasi kami atas Aksi Super Damai kemarin, dengan ini kami sampaikan bahwa
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. tidak terlibat dalam semua kegiatan politik.
Kemunculan informasi mengenai pembagian produk Sari Roti secara gratis oleh
penjual roti keliling (hawker tricycle), merupakan kejadian yang berada diluar
kebijakan dan tanpa seijin PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.( edisi
online,diakses 16 desember 2016)
Jika kita perhatikan klarifikasi dari pihak sari roti tersebut
yang mengatakan bahwa “PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. senantiasa berkomitmen
menjaga Nasionalisme, keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan
Bhinneka Tunggal Ika dengan senantiasa berusaha untuk menjadi perusahaan
kebanggaan Indonesia. Dengan tidak mengurangi apresiasi kami atas Aksi Super
Damai kemarin, dengan ini kami sampaikan bahwa PT Nippon Indosari Corpindo Tbk.
tidak terlibat dalam semua kegiatan politik.”belarti secara tidak langsung
pihak sari roti tersebut mengatakan bahwa aksi 212 saran makna politik yang
dapat menganggu kestabilan NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.Padahal aksi 212 itu
merupakan aksi perdamaian.Belarti
menurutnya orang-orang yang mengikuti aksi 212 itu semuanya ikut dalam
kegiatan politik, jika kita cermati dengan seksama bagaimana mungkin jutaan orang yang hadir semuanya berbau politik
dengan mendukung satu pihak, mereka ada di sana karna hatinya tergerak oleh
Allah tanpa ada paksaan dari pihak lain.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas, dengan ini PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. menyampaikan bahwa:1. Produk Sari Roti tersebut adalah produk yang dibeli oleh salah seorang Konsumen melalui salah satu Agen yang berlokasi di Jakarta.2. Pihak Pembeli meminta agar produk tersebut dapat diantarkan ke area pintu masuk Monas dan dipasangkan tulisan “gratis” tanpa pengetahuan dan perijinan dari pihak PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. ( edisi online,diakses 16 desember 2016)
Dari
klarifikasi PT Sari roti tersebut kita dapat melihat bahwa sepertinya ada
tekanan yang didapat dari pihak lain. Karna hanya produk sari roti sendiri yang
mengklrifikasikan bahwa pihaknya tidak terlibat dan tidak terkait pembagian
roti secara gratis. Padahal bukan hanya produk sari roti yang dikonsumsi
oleh orang di aksi 212 bahkan banyak sekali produk-produk lainya entah itu
minuman dan makanan yang dibagikan secara gratis, tetapi kenapa Cuma produk
sari roti yang mengklarifikasi bahwa mereka tidak tau menau terkait produknya
dibagikan secara gratis pada aksi 212 dan dari klarifikasinya itupun dikatakan
bahwa ada konsumen yang membeli dalam jumlah yang banyak dan membagikan sari
rotinya secara gratis. Seharusnya pihak sari roti itu bersyukur bahwa banyak
produknya yang laris habis terjual dan mereka dapat memperoleh keuntungan yang
banyak dari aksi itu, belarti dapat kita lihat bahwa ada keberpihakan sari roti
terhadap yang oknum yang lain.
Dari analisis berita tersebut yang kontra terhadap aksi
212 yang berjudul “Allahhuakbar, sari roti bongkar aksi 212” penulis menggunakan cara analisis yang di
pakai oleh salah satu para ahli yang bernama Van Dijk. Van Dijk mengganggap
bahwa kelompok yang dominan mempunyai kesempatan lebih besar untuk menguasai
versi kebenaran wacana yang tersebar kepada anggata kelompok. Analisis wacana
pada dasarnya ingin mempertlihatkan bagaimana pertarungan-pertarungan kekuasaan
yang ada dalam masyarakat. Menurut Van Dijk adanya kesenjangan yang besar
terhadap teks yang sangat mikro dan sempit dengan masyarakat yang luas dan
besar.
Berita
Yang Pro Terhadap Aksi 212
Aksi
212, Ustad Arifin Ilham: Jutaan Umat Manusia Berkumpul
karena
Alquran-Nya
REPUBLIKA.CO.ID,
JAKARTA -- Pemimpin Majelis Ta'lim Az Zikra Ustaz Arifin Ilham menilai jutaan
manusia hadir dalam aksi super damai 2 Desember. Menurutnya, kehadiran peserta
aksi digerakkan oleh Allah SWT. Berikut pernyataan Ustaz Arifin Ilham
seperti dikutip di laman Facebook-nya. Assalaamu alaikum wa rahmatullahi wa
barakaatuhu.Allahu Akbar Allahu Akbar Alllahu Akbar walillaaahilham
MasyaAllah begitu mudah Allah menggerakan hamba hamba-Nya yg beriman kepada-Nya, semua bergerak menjadi para Mujahid Alqur'an-Nya. Jutaan umat manusia di hari jum'at yg mulia berkumpul karena Alqur'an-Nya.
SubhanAllah beginilah cara Allah menjaga mu'zijat-Nya, "Sesungguhnya Kamilah yg menurunkan Alqur'an dan sesungguhnya Kami pula yg menjagaNya" (QS Al Hijr 9).
Rasulullah bersabda, “Bacalah oleh kalian Al-Qur`an. Karena ia (Al-Qur`an) akan datang pada Hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yg rajin membacanya” (HR Muslim). (edisi online, desember 2016 ).
Berdasarkan
narasi berita di atas jika kita menganalisis berita yang di keluarkan oleh
Republika,co.id, Jakarta. Sudah sangat jelas bahwa media ini sanagat mendukung
aksi 212, sehingga media ini banyak mengeluarkan berita yang pro terhadap aksi
212 seperti berita yang dikeluarkan ini. Berita ini mengajak publik atau
khalayak untuk mendukung dan melihat banyak sekali kekuasaan Allah SWT terhadap
aksi 212. Ini terbukti karna menurut ustad Arifin jutaan manuasia yang hadir di aksi 212 ini
kehadiran mereka digerakkan oleh Allah SWT untuk membela Al-quran itu sendiri.
Dalam media Republika.co.id berita yang dikeluarkan itu
hanya membahas mengenai jutaan orang yang mendukung aksi 212. Dan tidak
diberitakan terkait kerusuhan yang terjadi,walaupun ada pasti tidak akan
biberitakan. Hal ini sangat jelas
keberpihakan media ini karna yang ditampilkan oleh media dari segi baiknya saja
walaupun memang ada terjadi kerusuhan di aksi itu tetapi media ini tidak
menampilkannya. Agar publik atau khalayak yang membaca berita ini langsung
memiliki pendapat yang baik terhadap aksi 212.
EmoticonEmoticon